A.Pendahuluan
Dijaman dahulu surat ataupun berkas-berkas disimpan secara analog.
Tetapi tetapi yang dimaksud media penyimpanan disini adalah secara
digital. Yaitu dengan menggunakan komputer. Dewasa ini kita lebih sering
flash disk, dvdv disk, dan lain sebagainya. Akan tetapi di jaman dahulu
media penyimpanan data menggunakan punc card hingga sekarang berkembang
menjadi flash disk.
Macam-Macam Penyimpanan Data
- Primary Storage(Penyimpan Primer)
Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- kecepatan akses yang lebih tinggi
- Kapasitas terbatas/ kecil
- Dapat diakses langsung oleh CPU
- Harga mahal
- Memori utama
- Volatile storage
Primary storage dibatasi oleh 2 faktor, yaitu :
- Harga memori primer
- Masalah teknis dalam pengembangan memori utama yang sangat besar
- Secondary Storage (Penyimpan Sekunder)
Memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- Tidak dapat diakses langsung oleh CPU(harus dicopi dahulu ke buffer memori)
- Kecepatan akses lebih rendah
- Berharga lebih murah
- Kapasitas besar
Contoh : Magnetic Tape, Magnetic Disk, Optical Disk, Flash Memory Non volatile storage
Kegunaan utama dari penyimpan sekunder antara lain :
- Penyimpan program untuk penggunaan masa datang
- Penyimpan informasi dalam bentuk file
Perangkat Penyimpanan External
Penyimpanan eksternal (
secondary storage aatau
external storage)
merupakan piranti yang dapat menyimpan data secara permanen. Data tidak
hilang ketika komputer dimatikan. Sejauh ini terapat beraneka ragam
penyimpanan eksternal. Pita magnetik, harddisk
B. Sejarah Magnetic Tape
Pada tahun 1950-an magnetic tape telah digunakan pertama kali oleh
IBM untuk menyimpan data. Saat sebuah rol magetic tape dapat menyimpan
data setara dengan 10.000 punch card, membuat magnetic tape sangat
populer sebagai cara menyimpan data komputer hingga pertengahan tahun
1980-an.
pengertian magnetic tape:
Magnetic tape adalah
model pertama dari pada secondary memory. Tape ini juga dipakai untuk
alat input/output dimana informasi dimasukkan ke CPU dari tape dan
informasi diambil dari CPU lalu disimpan pada tape lainnya.
Panjang
tape pada umumnya 2400 feet, lebarnya 0.5 inch dan tebalnya 2 mm. Data
disimpan dalam bintik kecil yang bermagnit dan tidak tampak pada bahan
plastik yang dilapisi ferroksida. Flexible plastiknya disebut mylar.
Mekanisme aksesnya adalah tape drive.
memori perangkat yang terdiri dari panjang tipis dilapisi plastik strip
dengan oksida besi; digunakan untuk merekam audio atau video atau sinyal
komputer untuk menyimpan informasi; "ia ikut bersama belasan
kaset untuk merekam wawancara.
TetapiSebagai
informasi media penyimpanan, magnetic tape tidak stabil sebagai film
atau kertas. Benar merawat, film dan kertas dapat nonacidic abad
terakhir, sedangkan magnetic tape hanya akan berlangsung beberapa
dekade. Penggunaan magnetis untuk media penyimpanan yang lebih
mengecewakan oleh prevalensi beberapa format (misalnya, U-matic, VHS,
S-VHS, 8mm, dan BetaCam untuk video), jenis media (oksida besi, kromium
dioksida, barium ferrite, logam particulate dan logam evaporated), dan
oleh kemajuan pesat dalam teknologi media. Di sisi lain, buku-buku yang
hampir sama format dipelihara selama berabad-abad, memiliki hampir
seluruhnya digunakan tinta di atas kertas sebagai media penyimpanan
informasi, dan tidak memerlukan teknologi khusus untuk mengakses
informasi yang direkam. Demikian juga, baru mikrofilm, microfiche, dan
film film yang dikenal dengan stabilitas ketika disimpan di dalam
lingkungan yang baik, dan melihat format belum berubah secara signifikan
selama bertahun-tahun. (The rincian acetate backing film lama yang
plagues bahan dibahas dalam Pasal 2,3: substrat deformasi). Laporan ini
akan membandingkan perawatan dan prosedur untuk menangani kaset dengan
prosedur untuk kertas dan film bila memungkinka~fungsi magnetic tape:
~cara kerja magnetic tape:
- Data
direkam secara digit pada media tape sebagai titik-titik magnetisasi
pada lapisan ferroksida. Magnetisasi positif menyatakan 1 bit, sedangkan
magnetisasi negatif menyatakan 0 bit atau sebaliknya.
~ Sistem Block pada Magnetic
Tape:
Data
yang dibaca dari atau ditulis ke tape dalam suatu grup karakter disebut
block. Suatu block adalah jumlah terkecil dari data yang dapat
ditransfer antara secondary memory dan primary memory pada saat akses.
Sebuah block dapat terdiri dari satu atau lebih record. Sebuah block
dapat merupakan physical record.
Diantara 2 block terdapat ruang yang kita sebut sebagai gap (inter block gap).
~Keuntungan Penggunaan magnetic
tape:
Panjang record tidak terbatas.
Density data tinggi.
Volume penyimpanan datanya besar dan harganya murah.
Kecepatan transfer data tinggi.
Sangat efisiensi bila semua atau kebanyakan record dari sebuah tape file memerlukan pemrosesan seluruhnya
~Keterbatasan Magnetic
Tape:
~REEL TO REEL TAPE:
merupakan
bentuk magnetic tape tertua. alat ini mempunyai ukuran lebar 0,5 inchi
dan panjangnya mencapai 2400 feet. jika 1 feet 12 inchi, maka 2400 feet
berarti 28800 inchi. bisa dibayangkan panjangnya seperti apa. biasanya
pula mempunyai density atau tingkat kerapatan hingga 6250 bit per inchi.
setiap reel pita magnetic terdapat dua daerah yang tidak digunakan untuk merekam data yang disebut dengan leader.
Keterangan gambar:
1. leader
2. BOT (Beginning Of Tape) yaitu daerah penunjuk awal dari tape
3. Volume label menunjukkan identitas label
4. Header menunjukkan informasi dari suatu file
5. Data
6.Trailer Label menunjukkan informasi sama dengan Header label
7. EOT menunjukkan data dari tape.
8. leader
keterangan gambar:
1. IRG(InterRecord Gap) pemisah record dengan lebar 0,5 - 1 inchi dan tidak dpt menyimpan data
2. Record tempat penyimpanan data
IBG (InterBlock Gap) yaitu pemisah kelompok record sehingga kapasitasnya lebih banyak dibanding dengan IRG.
suau
magnetic tape terdapat density yang telah ditentukan. jika semakin
padat maka kapasitasnya pun akan semakin besar. misalnya jika suatu
magnetic tape dengan panjang 2400 feet dan density 6250bpi maka magnetic
tape tersebut dapat menampung 180 juta byte.
alat unyuk merekam dan membaca data di pita magnetik adalah tape drive.
CATRIGE TAPE:
catrige tape
dibuat untuk menyimpan hasil dari suatu backup dari file ke disk.
banyak digunakan untuk komputer mini. untuk memnggunkannya dibutuhkan
catrige tape unit.
CASETTE TAPE:
CASSETTE
TAPE banyak digunakan di komputer mikro. selain untuk merekam lagu
cassette tape dapat digunakan untuk merekam sinyall berbentuk bilangan
binary. suatu tekhinik untuk mewakili bilangan biner dicassette
tape disebut dengan FSK (Frequency Shift Keying). untuk menggunakannya
dibutuhkantape recorder biasa.
D. Pengertian Magnetic Disk
Magnetic disk adalah DASD pertama yang dibuat oleh industri komputer.
Penyimpanan magnetik (bahasa Inggris: Magnetic disk) merupakan piranti
penyimpanan sekunder yang paling banyak dijumpai pada sistem komputer
modern. Pada saat disk digunakan, motor drive berputar dengan kecepatan
yang sangat tinggi. Ada sebuah read−write head yang ditempatkan di atas
permukaan piringan tersebut. Permukaan disk terbagi atas beberapa track
yang masih terbagi lagi menjadi beberapa sektor. Cakram fixed−head
memiliki satu head untuk tiap−tiap track, sedangkan cakram moving−head
(atau sering dikenal dengan nama cakram keras ) hanya memiliki satu head
yang harus dipindah−pindahkan untuk mengakses dari satu track ke track
yang lainnya.Magnetik Disk (Piringan Magnetik) terbuat dari satu atau
lebih piringan hitam metal atau plastik dan permukaannya dilapisi
lapisan iron-oxide. Perekaman datanya disimpan pada permukaan tersebut
dalam bentuk kode binary.
Piringan magnetik yang terbuat dari plastik dan sebuah piringan
disebut dengan floppy disk (micro disk dan mini disk), yang terbuat dari
metal dan banyak piringan disebut hard disk.
v Lapiran dasar biasanya berbahan
- Alumunium
- Alumunium Alloy
- Kaca
v Bahan kaca memberikan manfaat antara lain :
- Meningkatkan reliabilitas disk
- Mengurangi R/W error
- Kemampuan untuk mendukung kerapatan tinggi
- Kekakuan yang lebih baik untuk mengurangi dinamisasi disk
- Kemampuan menahan goncangan dan kerusakan
Beberapa memory yang tergolong pada magnetic disk ini sendiri adalah
Flopy Disk, IDE Disk, dan SCSI Disk. Magnetik disk sendiri terbuah dari
piringan bundar yang terbuat dari logam atau plastik dimana permukaan
dari bahan tersebut mempunyai sifat magnetic sehingga nanti bisa
menghasilkan semacam medan magnet yang sangat diperlukan untuk proses
baca tulis dari memory tersebut karena saat proses baca/ tulis
menggunakan kepala baca yang disebut dengan head.
Head Magnetic Disk
Head disk ini sendiri merupakan sebuah koil induksi yang menggantung
diatas permukaan dan tertahan pada sebuah bantalan udara, kecuali pada
flopy disk dimana head disk menyentuh ke permukaan.
Pada head tetap setiap track memiliki kepala head sendiri, sedangkan
pada head bergerak, satu kepala head digunakan untuk beberapa track
dalam satu muka disk.
Pada head bergerak adalah lengan head bergerak menuju track yang diinginkan berdasarkan perintah dari disk drive-nya
Sistem kerja dari head ini adalah ketika arus + ataupun arus –
melewati head, maka akan menimbulkan sebuah medan magnet yang nantinya
akan menarik dari head tersebut. Head akan bergerak ke kiri atau kekanan
tergantung dari polaritas arus drive tersebut.Untuk membacanya, ketika
head tersebut melewati sebuah daerah magnet maka sebuah arus + dan –
dimunculkan dari head dan ini memungkinkan untuk membaca bit-bit yang
telah disimpan sebelumnya.
Urutan melingkar bit bit ditulis ketika
disk melakukan suatu putaran penuh yang disebut dengan track. Setiap
track dibagi dalam sector-sektor yang memilik panjang tetap dan berisi
512 byte data. Namun didahului dengan proses sinkronisasi head sebelum
menulis dan membaca. Semakin banyak data yang ditulis atau dibaca maka
putarannya juga akan semakin rapat. Namun dengan kondisi seperti itu
maka peluang error bacanya juga semakin tinggi.
Semua disk mempunyai
lengan yang mampu bergerak keluar masuk pada kumparan dan piringan yang
berputar sehingga terbentuk jarak-jarak radial yang berbeda. Pada
setiap radial yang berbeda dapat ditulis. Track track itu sendiri
merupakan serangkaian lingkaran konsentrik di sekitar kumparan. Lebar
sebuah track tergantung pada headnya dan seberapa akurat head tersebut
ditempatkan secara radial. Data dikirim ke memori ini dalam bentuk blok,
umumnya blok lebih kecil kapasitasnya daripada track. Blok – blok data
disimpan dalam disk yang berukuran blok, yang disebut sector.Track
biasanya terisi beberapa sector, umumnya 10 hingga 100 sector tiap
tracknya.
Mekanisme Head
• Head yang menyentuh disk (contact) seperti pada floppy disk, head
yang mempunyai celah utara tetap maupun yang tidak tetap tergantung
medan magnetnya. Celah atau jarak head dengan disk tergantung kepadatan
datanya, semakin padat datanya dibutuhkan jarak head yang semakin dekat,
namun semakin dekat head maka faktor resikonya semakin besar, yaitu
terjadinya kesalahan baca.
•Teknologi Winchester dari IBM mengantisipasi masalah celah head
diatas dengan model head aerodinamik. Head berbentuk lembaran timah yang
berada dipermukaan disk apabila tidak bergerak, seiring perputaran disk
maka disk akan mengangkat headnya. Istilah Winchester dikenalkan IBM
pada model disk 3340-nya. Model ini merupakan removable disk pack dengan
head yang dibungkus di dalam pack. Sekarang istilah Winchester
digunakan oleh sembarang disk drive yang dibungkus pack dan memakai
rancangan head aerodinamis.
•Istilah Winchester dikenalkan IBM pada model disk 3340-nya. Model
ini merupakan removable disk pack dengan head yang dibungkus di dalam
pack. Sekarang istilah Winchester digunakan oleh sembarang disk drive
yang dibungkus pack dan memakai rancangan head aerodinamis.
Track
Banyaknya track pada piringan menunjukkan karakteristik penyimpanan
pada lapisan permukaan, kapasitas disk drive dan mekanisme akses. Disk
mempunyai 200-800 track per permukaan (banyaknya track pada piringan
adalah tetap). Pada disk pack yang terdiri dari 11 piringan mempunyai 20
permukaan untuk menyimpan data. Kedua sisi dari setiap piringan
digunakan untuk menyimpan data, kecuali pada permukaan yang paling atas
dan paling bawah tidak digunakan untuk menyimpan data, karena pada
bagian tersebut lebih mudah terkena kotoran/debu daripada permukaan yang
didalam juga arm pada permukaan luar hanya dapat mengakses separuh
data. Untuk mengakses, disk pack disusun pada disk drive yang didalamnya
mempunyai sebuah controller, access arm, read/write head dan mekanisme
untuk rotasi pack. Mode pengalamatan dalam magnetic disk ( hardisk ) ada
2 yaitu :
- Metode Silinder
Metode silinder merupakan Pengalamatan berdasarkan nomor silinder,
nomor permukaan dan nomor record. Semua track dari disk pack membentuk
suatu silinder. Jadi bila suatu disk pack dengan 200 track per
permukaan, maka mempunyai 200 silinder. Bagian nomor permukaan dari
pengalamatan record menunjukkan permukaan silinder record yang disimpan.
Jika ada 11 piringan maka nomor permukaannya dari 0 – 19 atau dari 1 –
20. Pengalamatan dari nomor record menunjukkan dimana record terletak
pada track yang ditunjukkan dengan nomor silinder dan nomor permukaan.
- Metode Sektor
Metode sektor, Setiap track dari pack dibagi kedalam sektor-sektor.
Setiap sektor adalah storage area untuk banyaknya karakter yang tetap.
Pengalamatan recordnya berdasarkan nomor sektor, nomor track, nomor
permukaan. Nomor sektor yang diberikan oleh disk controller menunjukkan
track mana yang akan diakses dan pengalamatan record terletak pada track
yang mana. Setiap track pada setiap piringan mempunyai kapasitas
penyimpanan yang sama meskipun diameter tracknya berlainan. Keseragaman
kapasitas dicapai dengan penyesuaian density yang tepat dari
representasi data untuk setiap ukuran track. Keuntungan lain dari
pendekatan keseragaman kapasitas adalah file dapat ditempatkan pada disk
tanpa merubah lokasi nomor sector (track atau cylinder) pada file.
Karakteristik Magnetic Disk
Karakteristik Fisik Disk Magnetic
Disk Pack adalah jenis alat penyimpanan pada magnetic disk, yang
terdiri dari beberapa tumpukan piringan aluminium. Dalam sebuah pack /
tumpukan umumnya terdiri dari 11 piringan. Setiap piringan diameternya
14 inch (8 inch pada mini disk) dan menyerupai piringan hitam.
Permukaannya dilapisi dengan metal-oxide film yang mengandung
magnetisasi seperti pada magnetic tape. Banyak track pada piringan
menunjukkan karakteristik penyimpanan pada lapisan permukaan, kapasitas
disk drive dan mekanisme akses.
Disk mempunyai 200 – 800 track per permukaan (banyaknya track pada
piringan adalah tetap). Pada disk pack yang terdiri dari 11 piringan
mempunyai 20 permukaan untuk mrnyimpan data. Kedua sisi dari setiap
piringan digunakan untuk menyimpan data, kecuali pada permukaan yang
paling atas dan paling bawah tidak digunakan untuk menyimpan data,
karena pada bagian tersebut lebih mudah terkena kotoran / debu dari pada
permukaan yang di dalam. Juga arm pada permukaan luar hanya dapat
mengakses separuh data.
E. Perkembangan Magnetic Disk dan Magnetic Tape
Magnetic Disk
Beberapa memory yang tergolong pada magnetic disk ini sendiri adalah
Flopy Disk, IDE Disk, dan SCSI Disk. Magnetik disk sendiri terbuah dari
piringan bundar yang terbuat dari logam atau plastik dimana permukaan
dari bahan tersebut mempunyai sifat magnetic sehingga nanti bisa
menghasilkan semacam medan magnet yang sangat diperlukan untuk proses
baca tulis dari memory tersebut karena saat proses baca/ tulis
menggunakan kepala baca yang disebut dengan head. Secara fisik bentuknya
adalah piringan yang bisa memutar sesuai kontrolnya. Pada awal
perkembangannya piringan disk ini mempunyai ukuran diameter 50 cm, namun
saat ini sudah ada yang berukuran 3 cm dan didominasi oleh ukuran 12
cm.
Head Magnetic Disk
Head disk ini sendiri merupakan sebuah koil induksi yang menggantung
diatas permukaan dan tertahan pada sebuah bantalan udara, kecuali pada
flopy disk dimana head disk menyentuh ke permukaan. Setiap track
mempunyai kepala head sendiri. Sistem kerja dari head ini adalah ketika
arus + ataupun arus – melewati head, maka akan menimbulkan sebuah medan
magnet yang nantinya akan menarik dari head tersebut. Head akan bergerak
ke kiri atau kekanan tergantung dari polaritas arus drive
tersebut.Untuk membacanya, Ketika head tersebut melewati sebuah daerah
magnet maka sebuah arus + dan – dimunculkan dari head dan ini
memungkinkan untuk membaca bit-bit yang telah disimpan sebelumnya.
Urutan melingkar bit bit ditulis ketika disk melakukan suatu putaran
penuh yang disebut dengan track. Setiap track dibagi dalam sector-sektor
yang memilik panjang tetap dan berisi 512 byte data. Namun didahului
dengan proses sinkronisasi head sebelum menulis dan membaca. Semakin
banyak data yang ditulis atau dibaca maka putarannya juga akan semakin
rapat. Namun dengan kondisi seperti itu maka peluang error bacanya juga
semakin tinggi. Teknologi Winchester dari IBM mengantisipasi masalah
celah head diatas dengan model head aerodinamik. Head berbentuk lembaran
timah yang berada dipermukaan disk apabila tidak bergerak, seiring
perputaran disk maka disk akan mengangkat headnya. Istilah Winchester
dikenalkan IBM pada model disk 3340-nya. Model ini merupakan removable
disk pack dengan head yang dibungkus di dalam pack. Sekarang istilah
Winchester digunakan oleh sembarang disk drive yang dibungkus pack dan
memakai rancangan head aerodinamis.
Semua disk mempunyai lengan yang mampu bergerak keluar masuk pada
kumparan dan piringan yang berputar sehingga terbentuk jarak-jarak
radial yang berbeda. Pada setiap radial yang berbeda dapat ditulis.
Track track itu sendiri merupakan serangkaian lingkaran konsentrik di
sekitar kumparan. Lebar sebuah track tergantung pada headnya dan
seberapa akurat head tersebut ditempatkan secara radial. Data dikirim ke
memori ini dalam bentuk blok, umumnya blok lebih kecil kapasitasnya
daripada track. Blok – blok data disimpan dalam disk yang berukuran
blok, yang disebut sector.Track biasanya terisi beberapa sector, umumnya
10 hingga 100 sector tiap tracknya.
Media magnetic merupakan piranti penyimpanan sekunder yang paling banyak dijumpai pada system computer modern.
A.1 Perkembangan Media Magnetik
Perkembangan media penyimpanan data (data storage) sejak komputer
tercipta & berubah sangat signifikan. Dijaman dahulu surat ataupun
berkas berkas disimpan secara analog.Dewasa ini kita lebih sering
mengenal Flash Disk, DVD disk, dan lain sebagainya. Perkembangan media
penyimpanan magnetik dimulai dari terciptanya Punch Card.
1. Punch Card
Sejak tahun 1725 telah dirancang sebuah media untuk menyimpan data
yang diperkenalkan oleh seorang tokoh bernama Basile Bouchon menggunakan
sebuah kertas berforasi untuk menyimpan pola yang digunakan pada kain.
Namun pertama kali dipatenkan untuk penyimpanan data sekitar 23
September 1884 oleh Herman Hollerith – sebuah penemuan yang digunakan
lebih dari 100 tahun hingga pertengahan 1970. Jumlah data yang tersimpan
dalam media tersebut sangat kecil, dan fungsi utamanya bukanlah
menyimpan data namun menyimpan pengaturan (setting) untuk mesin yang
berbeda.
2. Punch Tape
Seorang tokoh bernama Alexander Bain merupakan orang yang pertama
kali mengetahui penggunaan paper tape yang biasanya digunakan untuk
mesin faksimili dan mesin telegram (tahun 1846). Setiap baris tape
menampilkan satu karakter, namun karena Anda dapat membuat fanfold
dengan mudah maka dapat menyimpan beberapa data secara signifikan
menggunakan punch tape dibandingkan dengan punch card.
3. Selectron Tube
Pada tahun 1946 RCA mulai mengembagkan Selectron Tube yang merupakan
awal format memori komputer dan Selectron Tube terbesar berukuran 10
inci yang dapat menyimpan 4096 bits Harga satu buah tabung sangat mahal
dan umurnya sangat pendek di pasaran.
4. Magnetic Tape
Pada tahun 1950-an magnetic tape telah digunakan pertama kali oleh
IBM untuk menyimpan data. Saat sebuah rol magetic tape dapat menyimpan
data setara dengan 10.000 punch card, membuat magnetic tape sangat
populer sebagai cara menyimpan data komputer hingga pertengahan tahun
1980-an.
5. Compact Cassette
Compact Cassette merupakan salah satu bagian dari Magnetic Tape,
dikarenakan sudah banyak dari kita yang telah memilikinya, hal itu
menjadi bagian yang khusus. Compact Cassette diperkenalkan oleh Philips
pada tahun 1963, namun tidak sampai tahun 1970 menjadi populer.
Komputer, seperti ZX Spectrum, Commodore 64 dan Amstrad CPC menggunakan
kaset untuk menyimpan data. Standar 90 menit Compact Cassette dapat
menyimpan sekitar 700kB hingga 1MB dari data tiap sisinya. Jika
disetarakan dengan DVD, maka data dalam Compact Cassette dapat
dijalankan selama 281 hari.
6. Magnetic Drum
Magnetic Drum memiliki panjang 16 inci yang bekerja 12.500 putaran
tiap menit. Media ini digunakan untuk menunjang komputer IBM 650 sekitar
10.000 karakter dari Memori Utama.
7. Floppy Disk
Pada tahun 1969, floppy disk pertama kali diperkenalkan. Saat itu
hanya bisa membaca (read-only), jadi ketika data tersimpan tidak dapat
dimodifikasi maupun dihapus. Ukurannya 8 inch dan dapat menyimpan data
sekitar 80kB. Empat tahun kemudian, floppy disk yang sama muncul dan
dapat menyimpan data sebanyak 256kB. Selain itu, memiliki kemampuan
dapat ditulis kembali (writeable). Perkembangan selanjutnya, pada tahun
1990 lahir disk dengan ukuran 3 inci yang dapat menyimpan data sekitar
250 MB, atau biasa disebut juga Zip disk.
8. World’s first hard drive
Tanggal 13 September 1956, komputer IBM 305 RAMA dalam kondisi tidak
terselubungi. Komputer tidak mengalami perubahan sejak dapat menyimpan
data sekitar 4.4 MB (setara dengan 5 milyar karakter) – saat itu sudah
menjadi hal yang menakjubkan. Data tersimpan dalam 50 buah Magnetic Diks
yang berukuran 24 inci. Lebih dari 1000 sistim dibangun dan diproduksi
pada akhir tahun 1961. IBM mengeluarkan seharga $3,200 per bulan untuk
memproduksi komputer.
9. Hard drive
Hard drive masih diproduksi di bawah pengembangan yang tetap
(konstan). Hitachi Deskstar 7K adalah hard drive pertama kali yang dapat
menyimpan data 500GB setara dengan 120.000 World’s first hard drive IBM
305 RAMAC. Hal ini cenderung tiap tahun kita dapat memperoleh drive
yang dapat menyimpan data secara cepat dengan harga murah.
A.2 Jenis – Jenis Media Magnetik.
Jenis media magnetik yang umum digunakan dalam penyimpanan data
adalah disket floppy dan hard disk. Kedua jenis media magnetik ini telah
mengalami berbagai perkembangan terutama dalam ukuran dan kapasitas
simpannya. Berikut akan diuraikan secara ringkas informasi tentang kedua
jenis media magnetik tersebut.
a) Disket Floppy
Disket floppy merupakan media penyimpan data yang paling banyak
dipakai pada mikrokomputer. Menurut ukurannya, disket floppy terdiri
atas disket yang berukuran 5,25 dan 3,5 inci. Akan tetapi yang umum
dipakai dewasa ini ialah disket floppy yang berukuran 3,5 inci. Disket
floppy berukuran 3,5 inci ada yang berkapasitas 720 KB (low density),
ada yang berkapasitas 1, 44 MB (high density). Sekarang sudah
dikeluarkan pula disket berukuran 3,5 yang mempunyai kapasitas 2,0 MB.
Disket floppy mempunyai notch (tekukan atau lubang) yang berfungsi untuk
mencegah penulisan ke disket, atau untuk melindungi data.
Perlindungan data dalam disket floppy dinamai write protection.
Disket yang dilindungi dengan write protection ini tidak dapat ditulis
oleh komputer, sehingga data yang ada di dalam terhindar dari perubahan,
terutama perubahan akan kesalahan atau ketidak sengajaan. Write
protection ini sangat diperlukan untuk pengamanan data di dalam disket
pada saat mau menjalankan disket floppy tersebut.
Untuk menjalankan disket floppy ini, komputer harus dilengkapi dengan
disk-drive (penggerak disket). Penggerak disket biasanya dipasang di
bagian depan kotak komputer. Ukuran penggerak disket ini disesuaikan
dengan ukuran disket. Dengan demikian, disket floppy ini tidak bersifat
tetap di dalam komputer, artinya disket tersebut harus dikeluar-masukkan
pada saat mengoperasikannya.
b) Hard Disk
Hard disk adalah jenis disk yang bersifat tetap, tidak perlu
dikeluar-masukkan sebagaimana disket floppy. Umumnya terbuat dari bahan
logam padu yang berbentuk piringan atau pelat. Sebuah hard disk biasanya
terdiri dari lebih satu piringan atau lempengan yang dilapisi dengan
oksida besi. Cara penyimpanan datanya hampir sama dengan disket floppy.
Bahan hard disk yang keras dan kapasitas simpannya yang lebih besar,
juga membedakannya dari disket floppy yang bahannya relatif elastis.
Kapasitas simpan atau rekam data pada hard disk jauh lebih tinggi
dari pada disket floppy. Pada mulanya, ukuran minimum adalah 10 MB, akan
tetapi hard disk yang dipakai sekarang umumnya kapasitas simpannya
sangat besar, dengan ukuran GigaByte. Selain kapasitas simpan yang
besar, hard disk juga mempunyai kecepatan atau pencarian data (seek and
accses time) yang jauh lebih tinggi dari pada disket floppy. Sebagai
contoh, hard disk dengan ukuran 1 GigaByte (1 GB Magnetic Hard Disk)
mempunyai kecepatan akses 10 ms (millisecond = seperseribu detik).
Sedangkan kapasitas simpannya ialah dapat menyimpan sampai 512.000 halam
teks, 180 menit (3 jam) lama putar digital audio, 136 menit (sekitar 2
jam) digital MPEC video, juga dapat menyimpan gambar sampai 35 full
color JPEG hi-res picture, dan 34.000 scanned images atau sekitar 12
laci file cabinet.
Selain diatas ada juga penyimpanan magnetig berupa;
Zip Drive merupakan media penyimpanan magnetic dengan head yang sangat kecil dan dapat menampung data hingga 750 MB.
Memory Card (Flash Memory Card) merupakan media penyimpanan
yang banyak dipakai pada peralatan computer dan elektronik, seperti
kamera digital, laptop, handphone, ipod serta video gam console.
USB Flash disk (Flash drive atau USB Keys) memiliki
kapasitas data yang besar, tidak gampang rusak, serta berukuran kecil
hingga mudah dibawah.
A.3 Keunggulan dan kelemahan Media Magnetik
Media magnetik seperti disket floppy dan hard disk mempunya sejumlah
keunggulan dibanding dengan media lainnya. Penyimpanan data pada media
ini bersifat nonvolatile, artinya data yang telah disimpan tidak akan
hilang ketika komputer dimatikan. Data pada media ini dapat dibaca,
dihapus dan ditulis ulang. Keunggulan lainnya ialah, media ini mudah
digunakan. Selain memiliki keunggulan, media ini juga mempunyai
kelemahan.
Musuh utama dari media magnetik seperti disket floppy dan hard disk
ialah jamur dan karat. Karena jamur dan karat ini, maka daya tahan atau
umur media ini menjadi pendek. Jika dipakai secara kontinu atau terus
menerus sekitar 8 jam per hari, maka umur suatu disket floppy paling
lama 1 (satu) tahun, dan umur hard disk paling lama 3 (tiga) tahun.
Kelemahan lain dari media magnetik ini ialah bentuknya yang
bergaris-garis (track, sector), sehingga kecepatan dan kapasitas
simpannya termasuk rendah jika dibanding dengan media optik.
Materi tambahan yang berhubungan dengan Magnetic tape dan Disk Silakan anda download disini !
Materi Pertama
Materi kedua
Materi Ketiga
Sumber:
http://rizanggie.wordpress.com/2009/04/14/magnetic-tape-dan-disk/
http://brandalhari.blogspot.com/2010/10/media-penyimpanan-magnetik-diskoptikal.html
http://ichnurezha.wordpress.com/2012/03/24/magnetic-tape-dan-magnetic-disk/
maskar
ReplyDeletetutorial facebook fishing mu
ada gah?????????????
baca di sini sob, !!!
ReplyDeletehttp://maskarcyber.blogspot.com/2011/09/cara-membuat-situs-phising-dan-tips.html